Home / Nasional

Kamis, 1 Mei 2025 - 19:14 WIB

Perkuat Governansi Sektor Jasa Keuangan OJK Gandeng Asosiasi Profesi

Sophia Wattimena

Sophia Wattimena

JAMBIBRO.COM — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan Asosiasi Profesi dan Lembaga bidang Governance, Risk, and Compliance (GRC). Juga dengan asosiasi lainnya dalam memperkuat governansi dan penegakan integritas Sektor Jasa Keuangan (SJK).

Kolaborasi ditujukan untuk menciptakan ekosistem GRC yang mengedepankan profesionalisme, tata kelola yang baik, dan integritas tinggi dalam setiap pengambilan keputusan, sehingga diharap dapat memberi kontribusi dalam mendukung stabilitas sistem keuangan dan pertumbuhan ekonomi nasional.

“Penguatan tata kelola sangat diperlukan dalam mendorong penguatan sektor jasa keuangan dan pendalaman pasar keuangan, agar dapat memberi dampak optimal bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan,” kata Ketua Dewan Audit OJK, Sophia Wattimena, di Jakarta, Selasa lalu.

Baca Juga  Abdullah Sani Apresiasi Perempuan Jambi Berinvestasi di Pasar Modal

Sophia bicara pada Forum Penguatan Fungsi GRC bertema “Harmoni dalam Kolaborasi untuk Penguatan Fungsi GRC di Sektor Jasa Keuangan”. Forum ini merupakan rangkaian program menuju Risk and Governance Summit (RGS) 2025.

Program RGS 2025 melibatkan partisipasi aktif Bank Indonesia, Lembaga Penjamin Simpanan, Kementerian Keuangan, asosiasi profesi/lembaga di bidang GRC, dan asosiasi terkait lainnya.

RGS 2025 merupakan event rutin tahunan OJK sejak 2013. Acara puncak dari rangkaian Forum GRC OJK di tahun berjalan.

Baca Juga  Kolaborasi Fintech Dorong Inovasi dan Inklusi Keuangan, Masa Depan Keuangan Lebih Cerah

RGS 2025 direncanakan mengangkat tema diskusi selaras dengan mendukung Arah Kebijakan Prioritas OJK dan Pembangunan Nasional dengan masukan dan dukungan Asosiasi Profesi Bidang GRC dan Asosiasi terkait lainnya.

Dalam sesi diskusi, perwakilan asosiasi menyampaikan apresiasi kepada OJK atas penyelenggaraan Forum Penguatan Fungsi GRC sebagai forum kolaborasi dan sinergi antar pemangku kepentingan SJK.

Peserta menyampaikan concerns dan isu terkini terkait GRC sebagai masukan untuk kegiatan Risk and Governance Summit (RGS) 2025.

Beberapa isu dan topik terkini antara lain meningkatkan kontribusi sektor keuangan dan BUMN untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, dan pentingnya transformasi peran fungsi pengawasan dan GRC dalam mendukung agenda nasional di sektor keuangan dan lintas industri.

Baca Juga  OJK Digination Day 2025 Dorong Inovasi Teknologi untuk Pasar Keuangan Tangguh dan Inklusif

Topik lainnya, pembangunan tata kelola sebagai pondasi transformasi organisasi, optimalisasi Artificial Intelligence (AI) bagi fungsi GRC dengan tetap mengedepankan aspek kehati-hatian (prudent), penguatan tata kelola dalam membangun ketahanan siber, dan optimalisasi regtech di industri jasa keuangan.

Forum RGS 2025 akan diselenggarakan untuk memperkuat penyampaian pesan penting OJK, terkait penguatan governansi dan penegakan integritas di Indonesia. | PR

 

Share :

Baca Juga

Nasional

OJK dan SRO Gelar CEO Networking 2025

Nasional

Pengurus Pusat IWO Bantah Ada Perpecahan, Dwi Christianto: Kami Masih Solid…

Nasional

Doni Monardo Wafat, Jenderal Asal Sumbar yang Banyak di Lapangan

Nasional

FJM Jambi Dukung Target Produksi Minyak 1 Juta Barel

Nasional

Elpisina Ingatkan Parlemen Dunia Jaga Keseimbangan Utang dan Belanja Layanan Publik

Nasional

OJK Kampanyekan Keuangan Syariah Selama Ramadan

Nasional

Istri Presiden PKS Soroti Childfree, LGBT dan Kekerasan Seksual

Nasional

Pemkot Jambi Terima Bantuan 50 Unit Bedah Rumah dari Baznas RI