Home / Hukum

Senin, 3 November 2025 - 21:52 WIB

Gagal Penuhi Ekuitas Minimum, PT SAV Dilarang Beroperasi

JAMBIBRO.COM — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi mencabut izin usaha PT Sarana Aceh Ventura (PT SAV), perusahaan modal ventura yang beralamat di Jalan Tgk Syech Muda Wali Nomor 39, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh.

Keputusan tersebut ditetapkan melalui Surat Keputusan Anggota Dewan Komisioner OJK Nomor KEP-65/D.06/2025.

Pencabutan izin dilakukan setelah PT SAV gagal memenuhi ketentuan ekuitas minimum hingga batas waktu yang ditetapkan dalam sanksi Pembekuan Kegiatan Usaha.

Sebelumnya, perusahaan telah dikenakan sanksi administratif atas pelanggaran yang sama, dan diberi waktu menyusun serta melaksanakan rencana pemenuhan ekuitas. Namun, hingga jatuh tempo, tidak ada penyelesaian yang dilakukan.

Baca Juga  OJK Perkuat Ekosistem Keuangan Syariah Lewat IIFS 2025

Langkah tegas OJK ini merujuk pada ketentuan Pasal 33 ayat (2) huruf a POJK 35/2015 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Modal Ventura, serta sejumlah pasal dalam POJK 25/2023 yang mengatur tata kelola dan pengawasan perusahaan modal ventura dan ventura syariah.

OJK menegaskan, pencabutan izin usaha PT SAV merupakan bagian dari pelaksanaan regulasi secara konsisten untuk menjaga integritas dan kesehatan industri modal ventura di Indonesia.

Dengan pencabutan tersebut, PT SAV dilarang menjalankan kegiatan usaha di bidang modal ventura dan diwajibkan menyelesaikan seluruh hak dan kewajiban sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Di antaranya:

Baca Juga  OJK Sosialisasikan Kewenangan Penyidikan Sektor Jasa Keuangan ke Jajaran Polri dan Kejaksaan

– Menyelesaikan hak dan kewajiban kepada debitur, kreditur, dan pihak terkait lainnya.
– Menyelenggarakan rapat umum pemegang saham maksimal 30 hari kerja sejak pencabutan izin, untuk memutuskan pembubaran badan hukum dan pembentukan Tim Likuidasi.
– Memberikan informasi yang jelas kepada pihak berkepentingan mengenai mekanisme penyelesaian hak dan kewajiban.
– Menunjuk penanggung jawab dan pegawai sebagai Gugus Tugas dan Pusat Layanan untuk melayani masyarakat hingga Tim Likuidasi terbentuk, dan melaporkannya kepada OJK dalam waktu lima hari kerja sejak pemberitahuan pencabutan izin.
– Melaksanakan kewajiban lainnya sesuai peraturan perundang-undangan.

Baca Juga  OJK dan SRO Gelar CEO Networking 2025

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi PT SAV melalui:

– Zulfan Dlisyah (08126981142)
– M. Hasbi Syawaluddin (08126903738)
– Email: sarana.aceh.ventura@gmail.com / sarana_aceh_ventura@yahoo.co.id
– Alamat: Jalan Tgk Syech Muda Wali Nomor 39, Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh 23242

Sebagai tambahan, PT SAV juga dilarang menggunakan kata “ventura” atau “ventura syariah” dalam nama perusahaan setelah pencabutan izin berlaku. | PR

Share :

Baca Juga

Hukum

Kapolda Jambi Pastikan Situasi Kamtibmas Malam Tahun Baru Kondusif

Hukum

Stadion Rp250 Miliar, Mimpi Besar atau Bom Waktu?

Hukum

Dukung Pembinaan Napi Wanita, Pertamina EP Field Jambi Dapat Penghargaan

Hukum

Satgas PASTI Hentikan Kegiatan Golden Eagle

Hukum

Petugas Hari Ibu di Polda Jambi Dilakoni Kaum Perempuan

Hukum

Sekda Budhi Hartono Saksikan Peresmian Gedung Diklat Kejati Jambi

Hukum

Polisi Jangan Bikin Pelanggaran Kalau Mau Dihargai Pimpinan

Berita Utama

Warga Aur Kenali dan Mendalo Lawan Pembangunan Stockpile Aurduri