Home / Berita Utama

Minggu, 21 Januari 2024 - 03:48 WIB

48 Jam… Jenazah Edi Suparman Tiba di Rumah Duka

Jenazah Edi Suparman dievakuasi pakai rakit ban dalam mobil, Jumat, 20 Januari 2024 | asa

JAMBIBRO.COM – Setelah ditemukan Kamis (18/1/2024), jenazah Edi Suparman Lubis (35), penambang emas yang hanyut di Sungai Pemetai, Kabupaten Kerinci, akhirnya berhasil dievakuasi.

Jenazah Edi sampai di rumah duka, Desa Koto Dua, Kecamatan Pesisir Bukit, Kota Sungaipenuh, Sabtu, 20 Januari 2024, tengah malam.

Evakuasi korban, yang hanyut saat mendulang emas di hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), wilayah Batang Merangin, Kerinci itu memakan waktu panjang.

Jenazah dijemput ke dalam hutan oleh warga dan pihak keluarga Kamis lalu. Namun baru tiba di rumah duka setelah 48 jam kemudian.

Baca Juga  Kapal Dihantam Ombak, Nanang Hilang

Proses evakuasi terkendala oleh medan menuju lokasi kejadian. Banyak terdapat jurang terjal, dan daerah perbukitan. Ditambah lagi kondisi jalan yang licin.

Kapolsek Batang Merangin, Iptu Julisman menyebut, jenazah korban dibawa keluar hutan melalui jalur sungai. Warga membuat rakit dari ban dalam mobil.

“Jenazah korban berhasil dievakuasi lewat jalur air, memakan waktu sekitar 48 jam,” katanya.

Jenazah Edi Suparman sudah diserahkan kepada

Baca Juga  Dua Hari Hanyut, Begini Kondisi Ziat Assidiq

keluarganya. Pihak keluarga ikhlas menerima musibah ini, sehingga tidak dilakukan autopsi.

“Keluarga korban membuat pernyataan tidak menuntut secara hukum,” jelas Julisman.

Anggota Basarnas Belum Ditemukan

Sementara itu, M Agus Farurrazi, anggota Basarnas Pos Kerinci yang hanyut saat membantu pencarian Edi Suparman, sampai Minggu dini hari ini belum ada kabar beritanya.

Agus mengalami musibah ketika itu. Perahu yang ditumpanginya bersama 4 rekannya terbalik.

Dalam kejadian itu, 4 orang berhasil menyelamatkan diri. Sedangkan Agus hilang terseret arus Sungai Batang Merangin yang sangat deras.

Nasib warga Medan, Sumatra Utara itu hingga kini belum diketahui. Namun, warga menemukan rompi pelampung, yang diduga milik Agus, di wilayah Desa Birun, Kabupaten Merangin.

Baca Juga  Penambang Emas Ilegal Hanyut di Sungai Pemetai

Tim SAR Gabungan bersama anggota Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI), dari Kerinci, Sungaipenuh, Bangko, Sarolangun, Muara Bungo dan Muarojambi, terus berusaha mencari Agus.

Pencarian dibagi beberapa tim. Mereka menyisiri sungai sampai ke simpang Sungai Batang Asai, Kabupaten Sarolangun.

Istri Agus yang dikabarkan sedang hamil tua mengandung anak pertama mereka, berharap suaminya secepatnya pulang ke rumah. ***

Editor : Doddi Irawan

Share :

Baca Juga

Berita Utama

Hafiz Tampung Curhatan Nakes RSUD Raden Mattaher

Berita Utama

Budi Setiawan dan Squad-24 Berbagi Nasi Kotak di Jumat Berkah

Berita Utama

Seorang Pemilih Mendadak Meninggal Dunia Saat Menyoblos

Berita Utama

Dua Remaja Teluk Singkawang Hanyut Saat Mandi di Sungai

Berita Utama

Berburu Babi di Hutan Renah Kayu Embun, Wira Hilang…

Berita Utama

Usman Getol Perjuangkan Jembatan Batanghari 3, Sayang Tak Digubris Al Haris

Berita Utama

Wantim Golkar Minta Kapolda Jambi Tinjau Ulang Penghentian Kasus Ijazah Amrizal

Berita Utama

11 Kilo Ganja Gagal Beredar di Jambi