JAMBIBRO.COM — Suasana Kota Jambi pada peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas), Kamis 28 Agustus 2025, terasa berbeda. Mengusung tema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju”, acara ini bukan sekadar seremoni, tapi ajang mengingatkan semua betapa pentingnya peran keluarga dalam membangun bangsa.
Acara yang cukup meriah ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, M.K.M, bersama Ketua TP PKK Kota Jambi, dr. Hj. Nadiyah Maulana, Sp.OG. Hadir pula Kepala BKKBN Provinsi Jambi, Putut Riyatno, perwakilan Bank Indonesia, forkopimda, Sekda Kota Jambi A Ridwan, para kepala rumah sakit, penyuluh KB, hingga para kader dan pendamping keluarga. Lengkap sudah, seperti satu keluarga besar yang datang untuk merayakan momen ini.
Menariknya, peringatan Harganas tahun ini tidak hanya diisi acara seremonial, tapi juga beragam kegiatan yang dekat dengan masyarakat. Ada gerai bazar UMKM yang menampilkan produk-produk kreatif warga, ada juga layanan kesehatan gratis, mulai dari pemeriksaan kesehatan, pelayanan KB, hingga donor darah.
Jadi, masyarakat yang datang bukan hanya merasakan suasana meriah, tapi juga bisa langsung mendapatkan manfaat nyata.
Dalam sambutannya, Wali Kota Jambi, Maulana, menekankan bahwa keluarga adalah fondasi utama membangun bangsa. Dari keluarga yang bahagia lahir generasi kuat dan tangguh.
“Perjuangan kita belum selesai, masih banyak tugas besar ke depan. Kebahagiaan tidak akan pernah terwujud tanpa adanya keluarga yang bahagia,” ujarnya penuh semangat.
Salah satu fokus yang banyak disorot adalah soal penanggulangan stunting. Kota Jambi ternyata punya program Orang Tua Asuh untuk Penanggulangan Stunting di setiap kecamatan.
Hasilnya cukup membanggakan. Angka stunting berhasil ditekan dari 13 persen menjadi 10,3 persen, dan ditargetkan turun lagi hingga 8 persen tahun ini. Program ini sudah terlihat hasilnya di Kota Jambi.
Bukan hanya itu, Maulana juga mengapresiasi peran para penyuluh KB, kader IMP, dan pendamping keluarga yang selama ini bekerja di lapangan, tanpa kenal lelah. Berkat kerja keras mereka, Kota Jambi meraih berbagai penghargaan di bidang pembangunan keluarga.
Kepala BKKBN Provinsi Jambi, Putut Riyatno, ikut memberi apresiasi. Ia menilai apa yang dilakukan Kota Jambi sudah sejalan dengan tujuan besar program Bangga Kencana. Bahkan, Wali Kota dan Ketua TP PKK Kota Jambi juga dikukuhkan sebagai Ayah Bunda Genre—figur teladan bagi generasi muda.
Peran ini sangat penting, mengingat remaja saat ini menghadapi berbagai tantangan besar, mulai dari pernikahan dini, seks bebas, hingga penyalahgunaan narkoba.
“Dengan adanya Ayah Bunda Genre, diharapkan para remaja bisa punya panutan yang ramah, inspiratif, dan mampu membimbing mereka untuk menyiapkan masa depan dengan baik,” kata Putut.
Selain sambutan, ada juga laporan dari panitia yang menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan Harganas kali ini cukup padat. Salah satunya Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor yang digelar sejak pertengahan Juni.
Program ini dilakukan serentak di puskesmas, rumah sakit, klinik, hingga praktik bidan mandiri, dan hasilnya langsung dilaporkan ke pusat sebagai bagian dari penilaian nasional.
Tak ketinggalan, acara juga dimeriahkan dengan berbagai penghargaan bagi pemenang lomba, pemberian insentif untuk kader, hingga penyaluran makanan tambahan bagi keluarga yang berisiko stunting.
Sebagai penutup, penampilan tarian modern dari ibu-ibu kader pun berhasil mencairkan suasana, membuat acara semakin hangat dan penuh kekeluargaan.
Peringatan Harganas Kota Jambi 2025 bukan sekadar seremonial, namun menjadi pengingat bahwa membangun bangsa tidak bisa dimulai dari gedung-gedung megah atau kebijakan besar saja.
Semua bermula dari keluarga, tempat kita belajar, bertumbuh, dan membangun karakter. Dari keluarga yang kuat, lahirlah generasi tangguh. Dari generasi tangguh, Indonesia Emas bukan lagi sekadar mimpi, melainkan kenyataan yang bisa diwujudkan bersama. | DKI
