Home / Ekobis

Kamis, 17 April 2025 - 09:25 WIB

Petani Binaan Pertamina EP Jambi Sukses Panen Jagung dan Tomat

Kelompok Tani Suka Bersatu binaan Pertamina EP Jambi panen 5 ton jagung manis dan 1,5 ton tomat | pep

Kelompok Tani Suka Bersatu binaan Pertamina EP Jambi panen 5 ton jagung manis dan 1,5 ton tomat | pep

JAMBIBRO.COM — Kelompok Tani Suka Bersatu, binaan Pertamina EP Jambi, memanen 5 ton jagung manis dan 1,5 ton tomat. Produksi melimpah mampu memastikan pasokan bahan makanan aman untuk Kabupaten Muarojambi.

Senyum merekah tampak dari wajah anggota Kelompok Tani Suka Bersatu, ketika melihat hasil panen pada akhir Maret 2025. Sebanyak 5 ton jagung manis dan 1,5 ton tomat itu didistribusikan ke Pasar Induk Angso Duo dan Talang Gulo.

Meski demikian, tidak hanya para petani yang sumringah, Pertamina EP Jambi pun ikut tersenyum bangga pada agenda memanen bersama yang berlangsung pada Selasa 25 Maret lalu.

Baca Juga  Mursyid Sonsang: Stigma Hubungan Humas dan Media Massa Perlu Diubah

Pjs Manajer Pertamina EP Jambi, Zainudin menyebut, keberhasilan panen ini bukan yang pertama. Pertamina EP telah memulai Program Pertanian Terpadu di Muarojambi sejak 2020.

“Kelompok tani terus didukung mengembangkan kapasitas hingga beberapa kali sukses panen. Kami ikut bangga, karena artinya program ini berhasil dan menjadi wujud nyata tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat,” jelasnya.

Zainudin menambahkan, panen kali ini adalah buah kerja keras penggarapan 1,5 hektar lahan yang ditanami komoditas pangan jagung dan tomat.

Karena keberhasilan panen kali ini, pada tanam raya berikutnya kelompok ini mendapat kepercayaan pinjam pakai lahan 4,5 hektar milik pengembang yang lahannya masih ‘tidur’ agar lebih produktif.

Baca Juga  Polresta Jambi Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

Lahan tersebut akan ditanami jagung pipil, yakni bulir jagung yang telah dipisahkan dari tongkolnya (bonggol).

Ketua Kelompok Tani Suka Bersatu, Sukisno, menilai keberhasilan panen tidak lepas dari pendampingan pihak Pertamina EP Jambi. Selain modal bibit dan alat, pelatihan pada petani merupakan modal yang paling terasa manfaatnya.

“Pelatihan yang diberikan meliputi cara mengolah tanah, mengendalikan hama, teknik tanam, pemilihan bibit hingga pemasaran pasca panen,” jelas Sukisno.

Sebelum menanam jagung dan tomat, kelompok ini sempat menanam jenis hortikultura, seperti kacang tanah, cabe merah, cabe hijau, hingga sayuran.

Baca Juga  Kisah Hidup Ansori Bikin Siswa Siswi Meneteskan Air Mata

Kini mereka semakin mahir menentukan jenis tanaman sesuai musim, risiko, dan kebutuhan pasar sehingga nilai ekonomi setiap panen semakin tinggi.

Kelompok Tani Suka Bersatu mampu menunjukkan kiprahnya dalam menjaga ketahanan pangan. Mereka menjadi salah satu kelompok tani yang dipercaya Kabupaten Muarojambi dalam mengendalikan inflasi bahan pangan tahun 2023 dengan menanam cabe dan bawang.

Capaian ini sesuai dengan standar peta jalan program pengembangan masyarakat dari SKK Migas. Idealnya masa pembinaan maksimal berlangsung lima tahun.

Tahun 2025 Kelompok Tani Suka Bersatu siap mandiri. Perusahaan akan fokus pada pengembangan Kelompok Wanita Tani. | dia

Share :

Baca Juga

Ekobis

OJK Terus Dorong Pengembangan Perusahaan Rintisan dan UMKM

Ekobis

BPHTB Dua Hari Selesai! Wali Kota Jambi Terobos Sistem Administrasi Jual Beli Properti

Ekobis

Sepanjang Tahun 2023 SKK Migas Sukses Reaktivasi 1.142 Sumur

Berita Utama

Warga Jambi Tak Perlu Panik, Stok Pangan Jelang Idul Fitri Cukup

Ekobis

Wagub Abdullah Sani Buka Bazar UMKM Dharma Wanita Persatuan

Ekobis

Kinerja Industri Jasa Keuangan di Jambi Stabil dan Tumbuh Positif

Ekobis

Inflasi Provinsi Jambi Mei 2024 Terkendali

Ekobis

BPJS TK dan Pemprov Jambi Inisiasi Strategi Optimalisasi Percepatan Capaian Universal Coverage