Home / Berita Utama

Kamis, 25 Januari 2024 - 23:51 WIB

Tak Putus Asa, KS Bara Akan Berjuang Sampai ke Jakarta

Massa KS Bara Jambi ketika meninggalkan Lapangan Kantor Gubernur Jambi, Rabu, 24 Januari 2024 | rio

JAMBIBRO.COM – Meski aksinya 3 hari unjuk rasa di Kantor Gubernur Jambi tidak banyak menarik simpati masyarakat, Komunitas Sopir Batu Bara (KS Bara) Jambi akan terus memperjuangkan tuntutannya.

Ketua KS Bara Jambi, Tursiman, menegaskan bahwa mereka akan mengirim surat kepada Presiden Republik Indonesia, Kapolri, KPK RI, dan Kejaksaan Agung. Mereka akan minta izin tambang batu bara di Provinsi Jambi dicabut.

Baca Juga  Buntut Anarkis Demo Sopir Batu Bara, Kantor Gubernur Jambi Dipasang Pagar Kawat Berduri

“Kami akan ke Jakarta menyampaikan tuntutan kami ke Presiden, Mabes Polri, KPK RI, dan Kejaksaan Agung, minta cabut semua izin tambang batu bara di Jambi,” tegas Tursiman.

Setelah 3 hari 2 malam menduduki Kantor Gubernur Jambi, para sopir batu bara dari KS Bara Jambi itu akhirnya menarik diri, Rabu, 24 Januari 2024. Namun mereka tetap berjuang bisa mengangkut batu bara melintasi jalan nasional.

Baca Juga  Hauling Batu Bara Lewat Jalan Nasional Dibuka Lagi, Tapi Utamanya Tetap Jalur Sungai

Aksi KS Bara yang dimulai sejak Senin 22 Januari 2024 itu awalnya berangsung tertib. Aksi kemudian berujung brutal. Sejumlah massa melempari Kantor Gubernur Jambi hingga kaca banyak yang pecah.

Tidak hanya itu, massa juga merusak taman yang ada di depan kantor gubernur, dan sejumlah kendaraan yang parkir di dekat lokasi aksi demonstrasi. Buntutnya, perusakan itu dilaporkan ke Polda Jambi.

Tursiman tidak mempersoalkan perusakan Kantor Gubernur Jambi itu. Dia menganggapnya aksi spontan para sopir. Tursiman malah minta kejadian tersebut tidak diperpanjang.

Baca Juga  Angkutan Batu Bara Tidak Boleh Lagi Pakai Jalan Umum

Menurut Tursiman, aksi anarkis itu bukan keinginan KS Bara. Katanya murni aksi spontanitas, akibat dari kekecewaan para sopir. Terkait kejadian tersebut Tursiman belum menerima panggilan dari kepolisian.

“Itu murni aksi masyarakat, KS Bara tidak ada kaitannya. Tidak ada perintah dan provokasi,” ujarnya. | RIO

Editor : Doddi Irawan

Share :

Baca Juga

Berita Utama

Nasroel Yasir Lagi-lagi Desak Polda Jambi Tuntaskan Kasus Ijazah Amrizal

Berita Utama

Dua Hari Hanyut, Firdaus Ditemukan Meninggal Dunia

Berita Utama

Al Haris Serahkan Hadiah Pemenang Lomba Kampung Mantap Lingkungan Hidup

Berita Utama

Iba Lihat Nasib Tenaga Honorer, Usman Ermulan Imbau Al Haris Cepat Bayar Gaji Mereka

Berita Utama

KPAI Sarankan DPRD Provinsi Jambi Alokasikan Anggaran Cukup untuk Atasi Perlindungan Anak

Berita Utama

Gempar ! Polda Jambi Usut Kasus Korupsi Hampir 22 Miliar Rupiah di Diknas

Berita Utama

Kinerja Industri Jasa Keuangan Jambi Stabil dan Tumbuh Positif

Berita Utama

Pupuk Palsu dan Pupuk “Ganti Karung” Beredar di Jambi