JAMBIBRO.COM — Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Jambi yang digelar Sabtu, 23 November 2024, bersama Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jambi, cukup menyita waktu, terutama saat membahas hibah untuk organisasi.
Ketua DPRD Provinsi Jambi, M Hafiz Fattah, aktivis organisasi sejak mahasiswa, di tengah rapat berlangsung melakukan interupsi. Anak muda ini menyoroti belum masuknya pagu anggaran untuk organisasi yang berhimpun atas nama Cipayung+.
“Kita tahu bersama Cipayung+ ini meliputi banyak organisasi, seperti HMI, PMII, IMM, PMKRI, GMNI, GMKI, dan KAMMI,” ujarnya.
Hafiz yakin betul bahwa estafet kepemimpinan bukan didapat dengan tiba-tiba, tapi melalui proses dan dinamika sejak mahasiswa.
“Ditambah lagi dengan nilai sejarah bangsa ini didirikan pun atas dasar perjuangan anak muda yang sadar bahkan mengorbankan nyawa demi kemerdekaan,” jelasnya.
Senada dengan ketua DPRD muda itu, beberapa anggota DPRD lintas fraksi seperti Muhammad Nasir (PKB) dan Sarwan (Gerindra), mengungkapkan hal sama, soal perhatian pemerintah terhadap organisasi kader yang sudah terbukti menelurkan para pemimpin dari tingkat daerah sampai nasional.
Ketua Badko HMI Jambi, Ozi, menyambut baik gagasan dan perhatian Ketua DPRD Provinsi Jambi M Hafiz Fattah terhadap masa depan kepemimpinan di Jambi.
“Dalam waktu dekat kami segera konsolidasi dengan para ketua organisasi Cipayung+ untuk melakukan pertemuan dengan pemerintah, khususnya dinas pemuda dan olahraga,” katanya. | RAN