Home / Daerah

Senin, 15 Januari 2024 - 17:19 WIB

Pemkab Tanjung Timur Bergerak Cepat Atasi Banjir di Dua Kecamatan

Tim penanganan bencana hidrometeorologi turun ke rumah-rumah warga terdampak banjir | dia

JAMBIBRO.COM – Di Kabupaten Tanjungjabung Timur terjadi banjir di dua kecamatan, yakni Berbak dan Rantau Rasau. Banjir menyebabkan hampir semua desa terendam banjir.

Berdasarkan surat Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika nomor: B/ME.02.04/004/KDJB/1/2024 tanggal 5 Januari 2024, perihal update perkembangan musim hujan 2023 – 2024, telah terjadi bencana hidrometeorologi di Berbak dan Rantau Rasau.

Pemkab Tanjungjabung Timur menyiapkan langkah-langkah penanganan kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi dengan stakeholder di Kabupaten Tanjungjabung Timur.

Baca Juga  Mengerti Kondisi dan Perjalanan Tanjabtim, Dilla Hich Siapkan Konsep Kolaborasi, Pemimpin Terdahulu Dilibatkan

”Kami segera mengatasi banjir ini secepat mungkin. Upaya itu antara lain penanganan banjir dan meningkatkan koordinasi,” kata Romi, Senin, 15 Januari 2024.

Upaya penanganan banjir dilakukan dalam bentuk apel siaga penanggulangan bencana banjir, Rabu 10 Januari 2024, di Lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjungjabung Timur.

Upaya meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait merupakan upaya mitigasi bencana banjir dengan meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, khususnya yang berisiko tinggi.

Selain itu menyiapkan peralatan penanganan banjir, baik yang ada di BPBD maupun OPD terkait, dalam rangka penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan tahun 2024, berupa tiga unit tenda dan dua unit perahu karet.

Baca Juga  Mati-Matian Menjegal Romi Sang Petarung…

Kemudian mendirikan tenda pengungsian di Kecamatan Berbak, Desa Rantau Makmur dan Kelurahan Simpang oleh dinas sosial.

Tenda BPBD didirikan sebagai posko utama berlokasi di depan Polsek Berbak, Desa Rantau Makmur Kecamatan Berbak. Lalu melakukan patroli rutin untuk wilayah-wilayah yang berpotensi terjadi banjir.

Juga melakukan pemetaan wilayah-wilayah potensi terjadi bencana banjir (banjir luapan air sungai dan banjir rob). Menyusun kekuatan personil Tim Reaksi Cepat BPBD dan relawan serta mengkoordinasikan dengan TNI dan Polri yang akan disiagakan pada wilayah yang sangat berpotensi terjadi bencana kebakaran hutan dan lahan.

Baca Juga  Terima Bantuan 2,1 Miliar, Bupati Tanjabtim Apresiasi Perhatian Pemerintah Pusat

Upaya lain, memberi bantuan logistik kebutuhan dasar bagi korban banjir di Desa Rawasari sebanyak 40 paket pada 5 Januari 2024. Melakukan pemantauan dan deteksi dini secara intensif terhadap potensi banjir pada wilayah potensi banjir.

“Kami juga mengerahkan sumber daya penyelenggaraan penanggulangan dan pencegahan banjir,” jelas Romi. | DIA

Editor : Doddi Irawan

Share :

Baca Juga

Daerah

Sekda Tanjungjabung Timur Serahkan Bantuan Beras Tahap I 

Daerah

Buka Jambore PKK di Kabupaten Muarojambi, Hesti Lepas Burung Merpati

Daerah

Junaidi Mahir Letak Batu Pertama Pembangunan Rumah Layak Huni Kolaborasi Polri dan Baznas

Daerah

Ketua DPRD Tanjungjabung Barat Dampingi Menteri Pariwisata Kunjungan Kerja

Berita Utama

Raden Najmi ke Muarojambi, Bachril Bakri Tetap Sarolangun

Daerah

Anggota PPS Dilantik, Bupati Batanghari Harap Pilkada Aman dan Damai

Daerah

Pemkab Muarojambi Latih Pengelola BUMDes se-Kecamatan Kumpeh

Berita Utama

Tentara Bantu Warga Bersihkan Lumpur Pasca Banjir Desa Semumu