JAMBIBRO.COM — Sebuah gudang penyimpanan Bahan Bakar Minyak (BBM) oplosan, di Jalan Depati Parbo, Kelurahan Penyengat Rendah, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, terbakar, Kamis, 19 Desember 2024, sore.
Kebakaran terjadi di waktu maghrib. Peristiwa tersebut dilaporkan oleh warga sekitar, Amalia, ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi, pukul 18.21 WIB.
Dalam tempo 8 menit petugas pemadam kebakaran dari Posyankar Alam barajo tiba di lokasi. Petugas langsung memadamkan kobaran api menggunakan liquid foam.
Untuk memadamkan api, dikerahkan 8 armada pemadam kebakaran dengan kekuatan 40 personel. Api berhasil dipadamkan dalam waktu 1,5 jam. Beruntung kejadian ini tidak memakan korban jiwa.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi, Mustari Affandi, ikut turun ke lokasi. Dia bahkan memimpin langsung operasi pemadaman.
Mustari mengaku tidak tahu siapa pemilik gudang itu. Namun, menurut warga sekitar, gudang minyak oplosan tersebut sudah lama berdiri dan beroperasi.
Disebut-sebut ada oknum aparat menjadi backing gudang itu. Warga kerap kali melihat truk-truk tangki pengangkut BBM dari Pertamina masuk ke dalam gudang.
Warga Perumahan Aurduri sudah lama kesal dengan keberadaan gudang tersebut. Pasalnya, lokasi gudang hanya berjarak beberapa puluh meter saja dari pemukiman padat penduduk.
“Siapa bisa menjamin gudang itu tidak akan terbakar ? Malah bisa meledak. Kalau itu terjadi, sudah pasti warga sekitar menjadi korbannya,” ungkap Ahmad, warga Perumahan Aurduri.
Untuk sementara penyebab kebakaran diduga akibat korsleting pada mesin genset. Saat ini kawasan gudang dipasangi garis polisi oleh anggota Polsek Telanaipura.
Operasi pemadaman api berlangsung lancar. Tidak ada penyebaran api. Namun di lokasi ditemukan sebuah tangki minyak berisi 8.000 liter BBM. Selain itu juga ditemukan 2 drum berisi 250 liter BBM.
Peristiwa kebakaran yang terjadi persis di pinggir Jalan Lintas Sumatra ini menjadi tontonan warga sekitar. Arus lalu lintas di sekitar lokasi pun sempat macet panjang. | USI