Home / Berita Utama / Politik

Sabtu, 30 Maret 2024 - 21:09 WIB

Sembilan Fraksi DPRD Provinsi Jambi Soroti Proyek Multiyears, Jalan Khusus Batu Bara hingga Islamic Centre dan Stadion

Rapat paripurna DPRD Provinsi Jambi dengan agenda penyampaian pandangan umum fraksi, Sabtu 30 Maret 2024 | dia

JAMBIBRO.COM – DPRD Provinsi Jambi menggelar rapat paripurna, dengan agenda penyampaian pandangan umum fraksi terhadap Nota Pengantar LKPJ Gubernur Jambi tahun anggaran 2023, dan penyampaian Ranperda Perubahan RPJMD Provinsi Jambi 2021 – 2026 oleh Gubernur Jambi.

Rapat paripurna berlangsung di Gedung DPRD Provinsi Jambi, Sabtu 30 Maret 2024, dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jayanegara, didampingi dua wakil ketua lainnya, Faisal Riza dan Burhanuddin Mahir.

Hadir pada rapat paripurna ini para anggota DPRD Provinsi Jambi, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani, dan para kepala OPD.

Baca Juga  Gubernur Jambi Serahkan SK 1.860 Tenaga PPPK

Dalam rapat ini masing-masing juru bicara fraksi menyampaikan pandangan umumnya. Hampir semua fraksi menyoroti proyek multiyears dan persoalan batu bara.

“Berapa jumlah tambang batu bara di Provinsi Jambi ? Kami mendorong pemerintah agar meminta perusahaan segera menyelesaikan jalur khusus batu bara,” ujar Abdul Khafid Moein, juru bicara Fraksi PDI Perjuangan.

Khafid menyebut, Fraksi PDI Perjuangan menilai banyak masukan dan regulasi yang telah ditetapkan untuk pembangunan Provinsi Jambi, namun faktanya jalan di tempat tanpa pelaksanaan. Ini menjadi catatan Fraksi PDI Perjuangan.

“Kami menilai banyak aturan atau regulasi yang dibuat, namun terkesan lambat implementasinya,” kata Khafid.

Hal senada disampaikan juru bicara Fraksi Gerindra, Hakima. Fraksi ini minta Pemerintah Provinsi Jambi menjalankan komitmen, dan mendorong percepatan pembangunan jalan khusus angkutan batu bara.

Baca Juga  Lepas 87 Jemaah Haji Plus, Al Haris Minta Saling Menolong dan Jaga Kesehatan

“Fraksi kami mendorong pemprov agar menjalankan komitmennya, termasuk upaya percepatan pembangunan jalan khusus angkutan batu bara, agar pertumbuhan ekonomi dan produksi batu bara meningkat,” ujar Hakima.

Fraksi Partai Golkar, melalui juru bicaranya, Ivan Wirata, menyoroti angka kemiskinan yang dinilai masih cukup tinggi.

Sementara itu, juru bicara Fraksi Partai Demokrat, Fauzi Ansori, mengapresiasi keberhasilan Pemerintah Provinsi Jambi menekan angka inflasi.

Fraksi PAN, lewat juru bicaranya Hamdani, mengingatkan pemerintah soal harga bahan pokok, terutama menjelang lebaran Idul Fitri yang tinggal sebentar lagi. Fraksi PAN minta harga bahan pokok diperhatikan.

Baca Juga  Edi Purwanto Minta Adat Melayu Jambi Terus Dikembangkan dan Dilestarikan

Dari Fraksi PKB, menyarankan Pemprov Jambi menempatkan pegawai sesuai keahlian masing-masing.

Sementara itu, Fraksi PPP – Berkarya, disampaikan juru bicaranya, Rusdi, dan Fraksi Nasdem – Hanura disampaikan oleh Mashuri. Dua fraksi ini mengingatkan pemerintah soal proyek-proyek multiyears yang sedang berjalan.

“Kami mengingatkan Pemprov Jambi, proyek multiyears tinggal beberapa bulan lagi. Dua item paling signifikan, Islamic Centre dan stadion olahraga. Kami minta pengawasan pihak PUPR ditingkatkan lagi, terutama saat finishing,” sebut Rusdi.

Usai penyampaian pandangan fraksi, rapat dilanjutkan dengan penyampaian ranperda perubahan RPJMD Provinsi Jambi 2021 – 2026 oleh Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani. Setelah itu dilakukan penyerahan ranperda kepada pimpinan rapat. | DIA

Share :

Baca Juga

Politik

Mursyid Sonsang Yakin Dillah – Muslimin Sukses Bangun Tanjabtim

Politik

Salim – Ibrahim “Penantang” Fadhil, Pilkada Batanghari Bakal Seru

Berita Utama

Kasad Ingatkan Prajurit Jajaran Korem Garuda Putih Hindari Judi Online dan Narkoba

Politik

Dilla – MT Segera Luncurkan 25 Program Unggulan, Nasib Nelayan Diprioritaskan

Berita Utama

Bang Budi Gelar Nobar Indonesia vs Uzbekistan… Terbuka untuk Umum

Politik

Sosialisasikan PKPU, Ada Banyak Metode Kampanye Pemilu

Politik

Tol Baleno Harus Rampung Tepat Waktu, Jangan Ada Hambatan

Berita Utama

Calon Kepala Daerah PKB Ditentukan DPP, Pendaftaran Buka hingga 6 Agutus 2024