Home / Daerah

Rabu, 17 April 2024 - 21:46 WIB

DPRD Batanghari Soroti Illegal Drilling di Kawasan Tahura

Rapat paripurna DPRD Batanghari, Rabu 17 April 2024 | aan

JAMBIBRO.COM – DPRD Kabupaten Batanghari menyoroti aktivitas illegal drilling, di Kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Thaha Syaifuddin (STS), Kabupaten Batanghari.

Sorotan itu dikemukakan pada rapat paripurna DPRD Batanghari dengan agenda penyampaian rekomendasi LKPJ Bupati Batanghari tahun anggaran 2023, Rabu 17 April 2024.

Baca Juga  Fraksi PKB DPRD Batanghari Ajak Masyarakat Doakan Jemaah Calon Haji

Anggota DPRD Fraksi Nasdem, Marjani menyampaikan, praktik ilegal penambangan minyak di Tahura itu menyalahi aturan. Hutan ini milik negara yang harus dilindungi dengan luas 15.830 hektar.

Baca Juga  Polda Jambi Mulai Sidik Kasus Tiga Penambang Minyak Ilegal

“Ini harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah melalui dinas lingkungan hidup. Kalau terus dilakukan pembiaran, tidak hanya merusak lingkungan, tapi juga merugikan daerah dan negara secara materi,” katanya.

Marjani menegaskan, illegal drilling telah mengancam kelestarian kawasan Tahura. Mengacu pada UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah, Pemkab Batanghari punya kewenangan mengelola tahura di wilayahnya.

Baca Juga  Meski Masa Bakti Akan Berakhir, Anggota DPRD Batanghari Tetap Semangat Jalankan Tugas dan Fungsi

DPRD Batanghari akan mendorong optimalisasi dan inovasi program pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Batanghari, dalam rangka pengamanan Kawasan Tahura. | AAN

Share :

Baca Juga

Daerah

Ririn Novianty Dikukuhkan sebagai Ketua TP PKK, Dekranasda, Tim Posyandu dan Bunda PAUD Muarojambi

Daerah

Bupati Tanjabbar Minta Imigrasi Kuala Tungkal Tingkatkan Pelayanan

Daerah

Penjabat Bupati Muarojambi Lepas Kafilah MTQ Berangkat ke Kerinci

Daerah

Bupati Tanjabtim Serahkan Tanda Kehormatan Satyalencana Karya Satya

Daerah

Bupati Romi Safari Ramadan ke Kecamatan Nipah Panjang

Daerah

Pemkab Muarojambi Maksimalkan Penurunan Angka Stunting

Berita Utama

Kajari Tanjabtim Wafat, Dillah – Muslimin Batalkan Seluruh Agenda di Jakarta

Daerah

Pandangan Umum Fraksi Gerindra Soroti Target PAD