Home / Berita Utama / Daerah

Kamis, 17 Juli 2025 - 18:59 WIB

Antisipasi Karhutla, Pemkab Muaro Jambi Siapkan Berbagai Jurus

Wakil Bupati Muaro Jambi, Jun Mahir, ketika rapat penanggulangan karhutla, Kamis | dki-mj

Wakil Bupati Muaro Jambi, Jun Mahir, ketika rapat penanggulangan karhutla, Kamis | dki-mj

JAMBIBRO.COM — Memasuki musim kemarau, Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi menyiapkan berbagai langkah, untuk mencegah maupun menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Langkah itu di antaranya menetapkan keputusan bupati tentang status siaga darurat bencana karhutla. Selain itu melaksanakan apel kesiapsiagaan karhutla, dan patroli serta sosialisasi kepada masyarakat di daerah rawan karhutla.

Langkah-langkah tersebut telah disampaikan Wakil Bupati Muaro Jambi, Junaidi H Mahir, pada rapat koordinasi penanganan karhutla, di Balai Prajurit Korem 042 Garuda Putih.

Baca Juga  Kebakaran Hebat di Desa Sungai Itik, Puluhan Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Pada rapat yang dilaksanakan Kamis 17 Juli 2025 itu, Junaidi yang didampingi Plt Kepala BPBD Muaro Jambi, Ilyas, menyampaikan kondisi terakhir Kabupaten Muaro Jambi.

Muaro Jambi yang memiliki luas wilayah 5.264 kilometer persegi terdiri dari 11 kecamatan, 150 desa, dan 5 kelurahan. Wilayahnya rentan terjadi karhutla, karena 40% lahannya bergambut.

Pria yang biasa disapa Jun Mahir ini menyebut, terdapat 74 daerah rawan karhutla di Kabupaten Muaro Jambi, meliputi 1 kelurahan dan 73 desa.

Baca Juga  Raden Najmi Tinjau Jalan di Bukit Baling

“Kami sangat berharap melalui rapat koordinasi ini dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi karhutla di wilayah Muaro Jambi,” ujarnya.

Dalam upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla, Pemkab Muaro Jambi menghadapi beberapa tantangan. Paling utama, luasnya wilayah yang harus ditanggulangi.

Tantangan lainnya, kurangnya dukungan pendanaan dan sarana prasarana, serta sulitnya akses jalan menuju lokasi jika terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Baca Juga  Tokoh Agama Kerinci - Sungai Penuh Pasrahkan Kasus Ijazah Amrizal ke Tuhan

Pada tahun 2024, terjadi 52 peristiwa kejadian karhutla di Kabupaten Muaro Jambi. Total luasnya sekitar 114,32 hektar. Pada 2025, terjadi empat kali karhutla di lahan seluas 3,2 hektar.

Jun juga menekankan pentingnya sinergitas dan kerja sama pemerintah daerah dengan TNI, Polri dan masyarakat dalam mencegah dan mengatasi karhutla.

“Pencegahan dan penanganan karhutla harus serius dan terkoordinasi. Kami berharap rapat koordinasi ini menghasilkan langkah-langkah konkret,” katanya. | DIA

Share :

Baca Juga

Berita Utama

Minta Disodomi Remaja, Pelaku Rela Sewa Kos

Berita Utama

Kepolisian Jamin Distribusi Kotak Suara PSU Bungo Aman dan Lancar

Berita Utama

Dua Hari Hanyut, Bocah 10 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia

Berita Utama

61 Desa di Muarojambi Diterjang Banjir, Ekonomi Warga Terganggu

Berita Utama

Lapas Jambi Terima Titipan Tersangka Kasus Korupsi Dana Upgrade Stasiun Pandu Teluk Majelis

Berita Utama

Pungli Seleksi PPK dan PPS, Edison: Laporkan ! Identitas Kami Rahasiakan…

Berita Utama

Buntut Anarkis Demo Sopir Batu Bara, Kantor Gubernur Jambi Dipasang Pagar Kawat Berduri

Berita Utama

DPRD Provinsi Jambi Keras Tanggapi Surat Dirjen Minerba